3 April 2013

Unexpected Visit: Bajul Mati & Gua Cina

Visit kali ini ke dua pantai sekaligus. Pertama ke pantai Ungapan Bajul Mati yang berlokasi di kecamatan Gedangan. Dan yang kedua ke pantai Gua Cina yang berada di kecamatan Sumbermanjing Wetan. Lokasi keduanya cukup berdekatan, dan sama sama berada di kabupaten Malang (alias Malang Selatan). Selain itu dua pantai ini juga cukup dekat dengan pantai Sendangbiru.

Berada di Malang Selatan

Lokasi dua pantai

Pantai Ungapan Bajul Mati tidak seramai pantai Gua Cina. Tapi pantai Ungapan Bajul Mati memiliki pemandangan yang tidak kalah indah dengan pantai Gua Cina.
Ombak di pantai Ungapan Bajul Mati cukup menakutkan. Bahkan sampai ada larangan untuk mandi atau berenang di laut.

Papa at Pantai Ungapan Bajul Mati

Pantai Ungapan Bajul Mati

Setelah melihat-lihat pemandangan di pantai Ungapan Bajul Mati, selanjutnya kita langsung mampir ke pantai Gua Cina. Satu kekurangan dari perjalanan ke pantai Gua Cina adalah jalan aksesnya. Jalan masuk-keluar pantai pada saat visit tersebut masih belum diaspal. Jadinya ya kurang mulus gitu deh.

Jalan yang tidak rata

Tapi nevermind. Itu setara dengan pemandangan yang kami lihat di pantai Gua Cina. Pantai tersebut juga memiliki ombak yang cukup deras, mungkin karena berhadapan langsung dengan samudera Hindia. Selain itu di seberang pantai terdapat pulau pulau karang yang menyejukkan mata. That's really so Great.. =)



Sebenarnya antara ketiga pantai Ungapan Bajul Mati, Gua Cina, dan Sendangbiru dihubungkan oleh jalan lintas selatan. Jalan lintas selatan yaitu jalan lintas dari pantai Balekambang ke pantai Sendangbiru. Akan tetapi jalan tersebut belum seratus persen selesai.

Jalan lintas selatan

Oke deh, sekian dulu pos tentang visit kali ini. Bye.. =D

19 Maret 2013

Unexpected Visit: Sendangbiru

Pantai Sendangbiru selain sebagai tempat wisata, juga merupakan tempat berlabuhnya kapal-kapal nelayan. Di sana juga ada TPI, Tempat Pelelangan Ikan.


Lokasinya di kabupaten Malang, kecamatan Sumbermanjing Wetan. Di seberang pantai Sendangbiru, terdapat pulau Sempu. Pulau Sempu terkenal dengan Segara Anakan-nya.

Lokasi sering disebut Malang Selatan
Lokasi Sendangbiru

Warna air lautnya berubah-ubah antara hijau gelap sampai hijau terang. Mungkin tergantung dari sinar matahari. Sebenarnya sebelumnya tidak ada rencana ingin pergi ke pantai Sendangbiru. Namun saat berjalan-jalan di sekitar kota Malang, kemudian melihat papan arah menuju Sendangbiru. Muncullah ide untuk pergi ke sana.

Saat tiba di pantai, kami (aku dan Papa) menyewa jasa arung laut dengan menggunakan Perahu motor. Lumayan, dengan seratus ribu rupiah bisa lihat dan rasakan pemandangan indah di sekitar pantai Sendangbiru. :)

Airnya biru kehijauan
Perahu yang digerakkan motor
Nice view from boat

Dari perahu bisa kelihatan sisi utara dari pulau Sempu. Kelihatan juga beberapa turis yang baru selesai melancong di pulau Sempu.

Kapal dan tourists di Pulau Sempu
Pulau Sempu

Terima kasih buat Papa yang mau menuruti keinginanku untuk berjalan-jalan. (Kali ini ke pantai Sendangbiru) XD

PAPA

Dan juga mobil Charade Daihatsu yang telah berjasa, dalam perjalanan pulang pergi. Kota Malang-pantai Sendangbiru. Sekian.


15 Maret 2013

Dunia dan Aku

Mungkin cuma buah pikiran orang egois. Tapi sebenarnya ada dua pilihan besar tentang PENCIPTAAN yang ada di otakku ini. Tentang mana dulu yang diciptakan di dunia ini. Mungkin seperti pertanyaan mana dulu yang ada, ayam atau telor?
Sedangkan yang menjadi pilihan tentang PENCIPTAAN, mana dulu yang DICIPTAKAN? AKU atau DUNIA?

Kenapa aku berpikir seperti itu? Karena AKU telah berada di DUNIA. Karena aku HIDUP.

Mungkin dengan keegoisan atau keakuanku yang teramat sangat, dengan mudah aku mengatakan bahwa AKU lah yang pertama kali diciptakan. LOGIS. Karena kalau AKU tidak tercipta, tidak mungkin pada saat ini aku bisa menceritakan hitam putih, tawa tangis, manis pahit, dan sisi sisi ganda lainnya yang dimiliki oleh DUNIA ini.

Sekali lagi LOGIS namun egois.


Di satu sisi jika memang AKU yang tercipta pertama kali, itu berarti bahwa DUNIA ini tidak lebih dari kombinasi sensasi yang dirasakan indera-inderaku. Sedangkan di sisi lain jika DUNIA lah yang tercipta dan menjadi yang terutama. Itu berarti AKU lah sosok yang dianggap tidak berharga, tidak penting, atau apalah sebutannya.

Secara LOGIS serta dari dua sisi yang berbeda tersebut di atas, tampaknya AKU dan DUNIA punya suatu KAITAN. Sekali lagi ini berdasarkan buah pikiran orang egois.
Di satu sisi mungkin, DUNIA butuh AKU. Di sisi lain juga mungkin, AKU yang butuh DUNIA. Mana yang benar? Semua bisa benar - semua bisa salah. Semua layak DISYUKURI. Semua dampaknya juga patut DITERIMA. Semua hanya masalah persepsi atau perspektif.

Jika ingin bukti, maka hanya WAKTU yang bisa menjawab.